Antara Jakarta dan Singapore terbentang jarak kurang lebih 889 km, kalo naek pesawat kurang lebih 1,5 jam.. Singapore mempunyai waktu lebih lambat 1 jam daripada di Jakarta. Mayoritas penduduk Singapore adalah orang Cina,India, dan Melayu dengan bahasa mayoritas adalah bahasa Inggris, berbeda dengan Indonesia yang memang mayoritas adalah orang pribumi dengan berbagai macam suku.
Kalo kita membandingkan Jakarta dan Singapore secara tatanan kota,alat transportasi, dan kebersihan jelas memang Singapore jauh lebih unggul daripada Jakarta. Di Singapore, terlihat terstruktur dengan sangat rapi. Alat transportasipun dibuat begitu nyaman agar masyarakat tidak perlu memakai transportasi pribadi.
Memang untuk mencontoh kota Singapore untuk bisa direalisasikan di Jakarta mungkin sulit, tapi yang paling mungkin adalah kita mengambil ilmu untuk bisa seperti mereka yang tentunya kita sesuaikan dengan kondisi masyarakat di Jakarta.
Tentunya peraturan yang sangat ketat dengan denda yang tidak main-main bisa menjadi 1 langkah awal membentuk kota Jakarta lebih indah.. Kita bisa liat di Singapore mungkin kita jarang menemukan tong sampah, tapi kesadaran masyarakat yang begitu tinggi, tentunya membuat masing-masing orang berpikir untuk buang sampah sembarangan. Bayangkan di Jakarta dimana tong sampah saja sudah banyak, tapi Sampah masiih berserakan.
 |
| Indonesia |
 |
| Singapore |
Hal ke 2 yang saya lihat dan bandingkan dengan Jakarta yaitu sarana transportasi. Di Singapore transportasi umum mayoritas menggunakan kereta dan sebagian ada yang menggunakan bis,taxi. Sedangkan di Jakarta beraneka ragam, ada kereta,taxi,busway,ojeg motor,dll.. Yang lebih saya tekankan itu fasilitas Keretanya.. Di Singapore kita bisa begitu nyaman menggunakan sarana kereta api (MRT), dimana kita tidak perlu menunggu lama untuk menunggu kereta. Dari pengalaman saya, paling lama menunggu 5 menit. Dengan banyaknya stasiun di Singapore meskipun dengan Luas yang lebih kecil di Jakarta, membuat memang kereta menjadi primadona disini untuk masalah transportasi. Bandingkan di Jakarta, dmana harus menunggu lama, belum kalo keretanya bermasalah, belum kalo AC nya di dalam kereta mati. Di Singapore AC sangat terawat, oRang-orang tidak merasakan panas meskipun dengan keadaan penuh.
Memang membuat Jakarta seperti Singapore sangatlah sulit, tapi kita bisa mengambil pelajaran bahwa membuat Jakarta yang lebih baik itu bisa. Yaaa pertama tentunya dari ketegasan pemerintah untuk merawat Ibukota Indonesia kita ini, dan tentunya kesadaran masyarakat bahwa kitapun harus ikut menata kota ini menjadi lebih baik.
